top of page
  • Google+ Social Icon
  • Twitter Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Facebook Social Icon

Equity World Surabaya : Independensi Bank Sentral Meskipun Kerap Kali Di Serang Presiden AS Trump

  • ptequityworldsby
  • Jul 22, 2019
  • 2 min read

Equity World Surabaya - Meskipun Ketua Fed Jerome Powell telah berulang kali mengabaikan serangan Trump, mengutip independensi bank sentral dan kurangnya kebutuhan untuk menanggapi tekanan politik jangka pendek, pasar yakin akan ada setidaknya pemotongan seperempat poin dan ada peluang 60% tarif akan menjadi 50 basis poin lebih rendah setelah pertemuan kebijakan September, menurut Alat Pemantau Suku Bunga Fed Investing.com. Itu akan menempatkan tingkat dana federal kunci pada 1,75% hingga 2%.

Di luar The Fed, bank-bank sentral di seluruh dunia telah mengambil sikap yang semakin dovish pada kebijakan moneter untuk kepentingan emas yang tidak menghasilkan.

Bank Sentral Eropa secara luas diperkirakan akan memberikan tanda-tanda pelonggaran lebih lanjut dalam minggu mendatang, dengan peluang pasar untuk pemangkasan bahkan telah melampaui 50% pada hari Jumat. Bank sentral yang lebih kecil seperti Korea Selatan atau Afrika Selatan sudah mengambil tindakan pada hari Kamis.

Prospek suku bunga yang lebih rendah telah menyebar di pasar pendapatan tetap menghasilkan obligasi senilai $ 13 triliun dengan hasil negatif, meningkatkan daya tarik emas.

John Reade, kepala strategi pasar di World Gold Council, membandingkan kinerja emas dengan imbal hasil obligasi dalam serangkaian tweet dan mengingatkan para pengikutnya bahwa "nol hanyalah level, bukan lantai".

Dalam faktor bullish lain untuk prospek, "penimbunan" emas oleh bank sentral tampaknya akan berlanjut untuk tahun berikutnya, menurut survei yang dilakukan oleh World Gold Council dan YouGov.

Menurut jajak pendapat bank sentral, 54% responden mengharapkan kepemilikan global naik dalam 12 bulan ke depan di tengah kekhawatiran tentang risiko dalam aset cadangan lainnya.

Emas berjangka untuk pengiriman Agustus, diperdagangkan di divisi Comex New York Mercantile Exchange, merosot $ 1,40 untuk menetap di $ 1,426.70.

Bullion naik sekitar 0,6% pada minggu ini meskipun data perumahan AS lebih lemah dari perkiraan, sementara IMF menyebut dolar, "dinilai terlalu tinggi."

news edited by Equity World Surabaya

 
 
 

Comments


RECENT POST
  • Grey Google+ Icon
  • Grey Twitter Icon
  • Grey LinkedIn Icon
  • Grey Facebook Icon

© 2017 Equityworld Futures. All Rights Reserved. Eworld-f.com

bottom of page